Mengenai Kota Melbourne di Australia

Melbourne City
Saya datang ke Melbourne sejak tahun 2008 untuk melanjutkan study. Pada awalnya saya hanya fokus kuliah saja dan perlahan namun pasti saya pun mulai mengenal banyak orang di sekitar tempat saya tinggal yang sampai ketika artikel ini ditulis orang-orang ini terus berhubungan dan memberikan dampak yang signifikan dalam hidup dan karir saya di Melbourne. Beberapa hal yang saya pelajari dari kota Melbourne adalah:


Cuaca Yang Berubah-Ubah



Melbourne sungguh terkenal dengan cuacanya yang berubah drastis dalam 1 hari. Pernah kita merasakan berbagai cuaca seperti Panas Terik, Hujan Es (hail) dan Hujan angin yang dingin dan cerah dalam 1 hari hanya berselang beberapa jam saja. Oleh karena itu penting untuk mempersiapkan pakaian dan perlengkapan yang cukup seperti payung dan baju yang siap copot dan pakai.

Homeless


Berbeda dengan di Indonesia, tuna wisma atau yang juga disebut dengan gelandangan disini keren keren. Itu karena pemerintah disini memberikan bantuan uang tunai per bulannya kepada mereka yang kurang beruntung. Pertama kali tiba di kota Melbourne sayapun cukup bingung di tengah kota banyak sekali orang-orang yang menghampiri untuk meminta koin. Saya pertama kali mengira itu hanya orang yang butuh uang receh untuk beli tiket atau apapun itu. Namun belakangan saya baru tahu bahwa mereka itu adalah orang-orang yang tuna wisma.

Takut Di Denda!



Mau berhenti. Mau parkir. Mau belok. Kita selalu dihantui oleh denda yang siap menanti kalau tidak mempelajari peraturan di Melbourne. Sukur sukur masih kena denda dan bukan kena "celaka" akibat kita melanggar peraturan. Kalau kita melihat di plat kendaraan mobil di Melbourne ada bertuliskan "The Place To Be"... Namun ada plesetan yang mengatakan, " The Place to be Fined..." yang artinya tempat untuk dikenakan denda.

Hi, How You Doin'


Penduduk kota Melbourne ini terkenal sangat ramah, berbeda dengan orang-orang di kota besar berpenduduk padat seperti Jakarta contohnya. Oleh karena itu ketika anda berjalan berpapasan dengan orang di koridor atau lobi apartemen. Janganlah anda menundukkan kepala anda atau hanya sibuk bermain handphone saja. Namun tegakkanlah kepalamu dan mulailah menebar senyum. Karena dengan senyum anda itu akan membuat orang lain menjadi lebih ceria. Lemparkan perkataan "Hi, How are you... 

Jangan sungkan, kata ini hanyalah kata untuk sapaan saja, dan jangan mengharapkan balasan. Terkadang orang lokal akan membalas anda dengan kata yang sama misalnya "Hi, how are you.." atau mereka akan bilang "Im fine, how about you.." disini ada sedikit kemungkinan percakapan akan terjadi. Tetaplah positif namun tetap waspada. Bergabunglah dengan culture kota Melbourne yang ramah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar